Teringat suatu tika dulu..
Sebelum ku miliki hati itu
Pernah ku melafazkan janji kepada Si pemilik Hati
Untuk taat setia
Menyentai sepenuh hati
Tiada duanya lagi...
Pernah jua
Ku taburkan janji manis
Sanggup ku daki gunung tinggi
Sanggup ku redah hutan merimbun
Sanggu ku rentas lautan api
Yang pasti..
tak kan ku biarkan tergoyah dan tergugat
Rasa cintaku kepada Si pemilik Hati
Kan ku jaga dan pelihara hati itu
Dari fitnah dunia
Nafsu yang menjanjikan keseronokan
Namun..
Tiba-tiba ku tersedar...
Hati itu sebenarnya bukan milikku
Hanya pinjam seketika waktu
Sementara roh masih di jasad
Berfikir...
Hati itu milik SIAPA?
No comments:
Post a Comment